Chapter 3
Chapter 3.1 The Kartella's Incident
Ini pesawat atau pasar??
Gile dah, banyak banget yang jualan. Pake teriak-teriak lagi. Ada yang nyenggol-nyenggol, ada yang banyak bacot, ada yang mirip PKL (pedagang kaki lima), sampai ada yang nodong pake senapan (wah, kalo ini sih namanya nge rampok)
"JUAL!! RARE ORE 1 SLOT 300k!"
"Beli!! Armor MELEE MERAH 1 set Yang muraah!
"Jual! Pine Intense Estuck! Bonus light ruby KALO TUNAI! (emang ada nyicil gitu? pake tunai segala)"
Ahahaha....
Bisa stress gue disini mulu... Ngobrol ama Kaltz aja deh...
"Kaltz kalo misal..."
"JUAL FIRE RUBY CUMA 1 JUTA!! GPL KOK!" teriak Klatz sambil menepuk-nepuk tangannya
Damn it, Kaltz juga jualan...
"perhatian! ada beberapa pesawat tidak dimkenal mendekati kita. Dan dalam waktu yang tidak lama lagi kita akan bertemu dengannya. Mungkin akan ada benturan kecil. Tapi kami di lindungi oleh energi pelindung. jadi tetaplah tenang."
Hoalah, pilotnya ikutan cerewet. Barusan itu pengumuman gak guna... tiap kali keluar pesan kayak gitu. Bosen nih! Ganti dong kalimat nya... jadi... "perhatian! Virus Hay telah menyebar! Silakan membuka baju kalian dan berpasanganlah dengna belahan hati anda! Lalu, Marilah bercinta bersama-sama! Kami juga telah menyediakan kamar sewaan dengan fasilitas kasur king size bed dengan lampu remang-remang khusus untuk making love! 1 jam 1 juta cp! Yang ga kebagian kamar mari joged terlanjang bersama-sama di lobby... Yuuk..~~~ Dangdyuuut... tekowek... dangdyuut... tekowek... dangdyuuuuuuut.... EAAA!!!!!"
Nah, gitu lebih kreatip kan? Setuju gak?? (SETUJU......)
Ting tung...
Suara announcement yang sepertinya berasal dari pilot kembali "beraksi". Sepertinya ada pengumuman baru. Hm? apa lagi?
"M...Mohon perhatian!! Kami telah mengetahui bahwa pesawat itu adalah pesawat Bellato! Dan... kami telah kalah dalam pertempuran udara vs udara! Harap siap berperang! Bellato telah masuk kedalam kokpit pesa... BZZZZZZCTRKCTRKCTRK......... cssss......"
"DEGH!!"
A...apa-apaan ini? Baru pertama kali ada pengumuman kayak gini? eemm, mungkin pilot nya udah improvisasi kali?
"GYYYYAAAAAAAAAAA!!!!!!!!!!!!"
Seisi pesawat panik. Termasuk gue. Semua kalang kabut. Ada yang sembunyi, ada yang berebutan parasut, bahkan ada yang sedang membuat surat wasiat.
"SEMUA SIAP PERAAANG!!!" teriak warchon di sela-sela kepanikan kami.
Owwww!! Bos warchon ada di saat yang tepat! Jadi ada commandernya! Lagipula perang ini sangat unik! Perang di kartela! WoW!
Hmm...
Belato dekarang di pastikan berada di kokpit. Sedangkan pintu menuju kokpit hanya ada 1. Kami di perintahkan untuk mengambil posisi untuk menyergap pintu kokpit tersebut. Gue sendiri di posisikan bersama Gunner dan striker yang lainnya. Lalu di depan barisan striker dan gunner ada barisang penyerang melee. Yang memakai perisai ataupun pedang. Termasuk warchon yang jobnya mercenary (mungkin, coz dia pake tameng). Juga ada di barisan paling depan.
"Striker gunner pasang siege!" Teriak warchon
Lalu gue beserta striker dan gunner yang lain memasang siege nya.
"Barisan TB.... SIAP LOCK TARGET!!" Lanjut warchon
Dan sepertinya para melee itu makin konsentrasi.
Detik demi detik berlalu.. Terlihat di rada pasukan bellato semakin banyak. dan mulai mendekat secara perlahan-lahan...
Sampai mereka di depan pintu...
DHAAAR!!!
"Red MAU GOLIATH!!" teriak salah satu accretia menanggapi sebuah MAU merah besar yang langsung menghantam barisan melee kami.
DHAAAR.... DHARRR....
Keluar lagi 2 black Mau goliath...
Lalu di sambut oleh keluarnya belasan melee belato dan GPL langsung menghajar barisan melee kami
"BARISAN STRIKER!!!" teriak warchon
DHAAR!!! DHAARR!!! Lagi-lagi keluar 2 Black MAU tipe CATAPULT
"BARISAN STRIKER..... TEMBAAAAK!!!!!!!!"
=====================================================================
Chapter 3.2 @#$%&*@ DOOM!!!
Niiiiiiiiiit....... DHUUUMMM!!!!!
Kami mengeluarkan skill kebanggaan kami. Ya, Compound siege. Seperinya para melee belato cukup terpental. Tapi tidak untuk RMAU dan BMAU. Mereka tetap saja menyerang barisan melee kami. Seolah mengejek serangan kami tidak ada apa-apanya.
"BARISAN MELEE!!! MAJUUU!!!!!!" command warchon sambil mengangkat pisaunya ke atas.
"WUUOOOOOOOO!!!!!!!!" Semangat para melee accretia dan langsung menubruk wave belato.
"Barisan striker! PUSATkan serangan pada MAU!!!" suruh warchon lagi.
JRAAAK!!! JRAAAKK!!!
sudah 15 menit kita beradu kekuatan. Darah dan oli sudah berceceran bak air bah yang menggenangi kartella. Perang memang Sungguh sadis. Sudah tak ada rasa kemanusiaan lagi di antara kita. Yang di pikiran kita hanya lah satu. Yaitu Bunuh! ya! BUNUH! dan BUNUH! Kekuatan adalah segalanya! Yang lemah tak akan bertahan! Hanyalah yang kuat Yang dapat menang!! Semangat!!! Demi kejayaan bangsa! Hidup kita hanya untuk bangsa! HEAAA!!!!!
DDRRRTRTTTRDD!!!!!!
I... ini??! Peluru dari atas!! Ada belato di atas pesawat!
"5 melee, 1 spec, 4 launcher KE ATASS!! CEPAAAT!!!!!" command warchon sambil menunjuk se acre mercenary yang spertinya di jadikan ketuanya.
Akhirnya gue dipilih untuk menuju ke atas.
Pasukan kecil ini di ketuai oleh Mercenary. Nicknya TyranT. Dia ber tingkat tinggi. Kelihatan dari dia dapat memakai platinum shield (RFO : perisai accretia lvl 50). Lalu kami mulai susun strategi. Tangga menuju atap pesawat ada 2. jadi Kami merencanakan untuk mengepung mereka dari 2 arah. Yang keluar pertama adalah mercen lalu di ikuti dengan striker. dan yang terakhir spec yang akan membacking para melee. Lalu kami sepakat. Dan mulai berpencar... dan bersiap-siap di mulut lubang tangga.
"Sep!! Tembakkan roketnya!!" seru TyranT
DHUMMM....
Sbuah rocket melayang ke atas dan jatuh di kerumunan bellato itu.
"SEP! TUNGGU 5 detik! 5...4...3...2...1... KELUAR SEKARANGG!!!" Pimpin TyranT dan langsung keluar dari lubang tangga di ikuti dengan melee yang lain.
"OKE, STRIKER KELUAR SEKARANG!!" command TyranT dan gue beserta launcher lainnya keluar.
Gue lihat ke area ledakan rocket yang tadi... Smoke Rocket! Bagus! dengan ini penglihatan mereka akan kabur! Serangan kajutan kami pasti berhasil!
"STRIKER COMPOUND!!!!!" teriak TyranT
Ku aktifkan kamera sensor panas ku (coz gue juga ga bisa ngeliat tuh belato)
Lalu aku mengirim kan sebuah kode akses ke launcher ku untuk meluncurkan skill compound siege...
"casting time... 4 sec"
"@#%$#*%@#$#@!!!!!!"
Cih, suara si belato sial itu. Cerewet aja mereka. Suaranya cempreng lagi. Bener2 gak model buat jaman sekrang. Jaman sekrang tuh saatnya jadi gentlemen. Suara harus berat! bukannya cempreng!
tiba2...
TRIING....
Sebuah cahaya kecil muncul di tengah-tengah asap bekas smoke rocket itu. Cahaya nya masih kecil tapi makin terang... terang... silau....
KRRESSCH!!!
JRRSSSSSHHH.....
"HUJAN??! DI ATAS AWAN ADA HUJAN?? Apa-apaan ini?" Teriak TyranT
"TyranT! Asap dari smoke rocjetnya memudar!!" panik gue seraya membuka kembali siege (nb. Membuka = melepaskan)
"@#%$@#*...... @#%$@%#@#*@#$*!!!!!!!!!"
"Strategi gagal!!! SERANG LANGSUNG!!" panik TyranT dan langsung menghajar belato malang itu dengan brutal.
Cih, strategi gagal... Tak ada plan B lagi. Dasar si TyranT. nyusun strateginya gak mateng. tapi kenapa dia yang dipilh jadi ketua nya ya? Waaah, bodo amat dah. Yang penting bisa menang atau kaga nih....
"Doom! Kamu urusi Chandra itu!" komado TyranT ke gue
"OKE!!"
Ayes... seimbang nih. Sesama penyerang jarak jauh. Wuahahah... Kita akan buktikan siapa yang terkuat!!
eh... Mana Chandra nya? Chandra disini akn ada banyak. Emmm, mungkin yang itu? atau ini? atau....
""NGAPAEN BENGONG YOU IDIOT!! CHANDRA BAGIAN ELO ADA DI UJUNG PESAWAT NOH!!"
Wekz, TyranT teriak keras banget di radio gue. Mudah2an radio gue gak rusak deh... hehe
Emm, Jadi bagian gue ada di ujung pesawat... Gue keluarin int bazooka gue... Mangsaa... Aku akan segera mndapatkan mu! YA-HAA!!!
Lalu aku pun melihat chandra itu. Hm... anak cewek dia. Pendek banget (namanya juga belato). Rambutnya lurus panjang dan berwarna pink... sejak kapan ada belato rambutnya pink? aneh dha. Wajahnya masih seperti bocah yang masih suka gugup. Matanya berwarna hijau cerah. Manis juga... sayang ya, manis2 mesti di hajar juga. haha. Lalu sempet juga gue lihat bodinya. eh... armor itu...kan...
"WAHAHAHHA! WOI TYRANT G0BLOK!! SERIUS NIH CHANDRA BUAT GUE??!!!! GAK LEPEL BOSS!! Teriak gue kegirangan ke TyranT
"PAke BANYAK BAC0T JUGA LU. CEPETAN HABISIN DIA!! HELANYA GANGGU NIH!!!" Bales TyranT yang kerasnya gak kalah ama teriakan gue.
"wogh... oke... oke.... calm bro ^^"
Asli dah... Nyiahahahah... anak gini lawan gue? Gue kira yang setingkat ama gue... ngakak deh...
sambil menaha tawa, gue mendekati belato malang itu...
"baiklah anak keciiil... Hari ini guru mu akan memberimu pelajaran..." Kata gue. Bodo amat dia ngerti atau kaga.
"@#*&...@#*%...*@^@#&@%@#&...." gumamnya. Mukanya kelihatan ketakutan... gak percaya... ato apalah. Gue jarang baca buku "the expression of the Bellato"
"D...DOOM!!! #@$%*@@*!!! @#*&$%@!!!!
HAH?! D...Darimana dia kenal gue??? J...Jangan-janga gue target bellato lagi... WAAA TIDAK! Ugh... Tenang... tenang... Kalo gue panik, gue bisa ketahuan kalo gue beneran Doom. Berpura-pura aja gue bukan Doom!
"@#%*&@#!! @#*@!!"
Cih, sekrang dia mendekapkan tangannya ke dadanya. Apa? Jadi elo mau gue nembak di dada elo? Oke! Sekarang lu diem disana! Mau gue tembak nih!
Akhirnya gue pasang kembali siege gue. Sepertinya di sadar kalo gue mau nyerang dia. Lalu dia mengeluarkan tongkatnya.
"MAMPUS LU!! COMPOUND SIEGE!!!!"
Niiit... DHUAARRR.......
Peluru ku dengan cepat manuju belato itu. Dan roketnya sudah ku setting agar bergerak ke kiri sebagaimana yang di perintahkan prosesor ku. T...tapi? Dia! Bisa menghindar dari serangan compund gue! Seakan-akan dia mampu membaca jalur roket gue. Atau bahkan membaca pikiran gue? WHAAT?? CIH! Gue gak percaya gituan!! Miss boleh 1 kali aja! Yang lain pasti kena!! HEAA!!!!!
Tapi... dia berhasil menghindari serangan gue dengan mulus! Tak ada yang kena satu pun! H...HOW can?! AARGH!!! KEEP FIRING!!!!!
"DOOM! @#%#@#*$@%#$!!!!"
Eh... Dari mukanya itu... Ehm... gue inget2 dulu isi dari buku 'expression of bellato'..... er.... ow ya! Dia nangis! Wahahah!, padahal meleset aja udah nangis-nangis. Apalagi kalo kena ya? oh ya, Skill khusus untuk yang evade nya besar... tembakan yang tak akan meleset!!!
"TARGET FIX!!!!"
rrrrrrr..............DHUUUM!!!!!!
(dalam slow motion) perlahan-lahan rocket meluncur dari mulut launcher ku menuju belato laknat itu... semakin dekat... Eh, dia tidak bergerak untuk menghindar! Dia... membentangkan tubuhnya! Sambil menangis? Pasrah?! Gak mungkin... Tapi bodo ama lah! It means i'm the winner!
(masih slow motion) Rocket telah berada di sekitar 2 meter dari posisi cewek itu dan siap untuk meledak! Yap! Gue MENANG!!!!
======================================================================
Chapter 3.3 The Infinity Rival
(udah normal motion ^^)
Tee hee... Area ledakan gue besar juga... Asapnya masih tebal.
Hmm... sukses. Yakin gue, tuh cewemanistapimalang pasti mokad...
Perlahan-lahan asap mulai menghilang. Terlihat sedikit demi sedikit sebuah perisai besar yang sepertinya menangkis target fix ku tadi.... APA??? Sekarang tuh chandra bisa pake Tameng juga?? Emang bisa apa?? Lho kok??
Wuushh...
semilir angin lembut bertiup dan menghilangkan asap itu. Dan.... shit. Ada belato... er... apa ya?.... C...COWOK! YA! COWOK! DIA YANG NANGKIS ROCKET GUE... WEEEE EDAN!!!
"@#%$@#&@!!" marah belato cowok itu sambil menghunuskan pisaunya ke arah ku.
Wew, peduli amat.
Eh?? t...tunggu bentar... Cewek ama cowok berdampingan... hmmm... AHA! Pacarnya kali ye?? Kapan nikah bos? Wahahahah
Lalu cewe itu sepertinya mengadukan 'apa yang telah gue perbuat' ke cowo itu. Ahaa... biasa... biasa... Cewek emang suka ngadu ama orang yang melindunginya. Manja sih. Oke deh, jadi elu minta cowok elu buat ngurusin gue?? boleeh... Gue layanin. Sini by one ama gue bung. Buktikan kalo elo masih di bawah gue!! Hahaha
"@#$@#&!!" Geram Bellato itu seraya memasang kuda-kudanya. Lalu kembali menyiagakan perisainya. oke, it means elu serius lawan gue. Sep, gue juga memasang kembali siege gue.
"@#%$@%!! @#@^#*@@# DOOM!!" teriak kecil cewe itu seakan ingin menghentikan langkah cowo muda itu. Mau apa tuh cewe? Mau memberikan ciuman terkahir? Haha... sungguh romantis, saudara2 sekalian. Setelah ciuman gue boleh nge-habisin kekasih loe ini ya! Eit, syaratnya jangan nangis...
""@#%$!! *@#$^@%#@%^ ACCRETIA!! @#^%@$# DOOM #^@@#$@*!!!" balas cowok itu dan menepis tangan cewe itu yang menahannya.
Yagh, kok ga ada ciuman perpisahan sih? Gak seru. Jadi gak mirip sinetron-sintron jagoan yang biasa tayang di teve. Sebelum melakukan pertarungan terakhir, sang jagoan menyatakan cinta lalu mencium bibir kekasihnya. Lalu ceweknya melambaikan tangannya ketika cowo nya pergi dsambil berkata "AI LAP YUU" Happy ending dhe. Wow! Hebat! M-A-N-T-A-B! Sintron paporit gue tuh!
Tapi lagi tuh sepasang kekasih pake ngobrol ngalor ngidul segala... huh, buang2 waktu... Gue tembak aja lu!!!
DHUAARR.....
TRAAACK!!!
Cih, udah gue kira. Serangan gue di tangkis lagi dengan perisainya
Dari matanya, sepertinya dia lagi konsentrasi ke gue. Dia menatap gue dengan tajam dan menusuk mata gue. Sori, mata gue keras! Gak kayak lu! Lembek, ga bercahaya, bulet, dll... AGH!
hus! Konsentrasi!
hening...
DAASH!!!
D...DIA! Gerakannya sangat cepat! T..Terlalu cepat! Jauh lebih cepat daripada belato biasa! Gue gak bisa nembak!!
Mata kamera ku pun di buat kesulitan hanya untuk men-fokus keberadaan dia... cih!
TAP!!
D..dia akan bergerak ke samping kanan! derajat 76! Target range 1549 mm! Weapon range 1835 mm! Attack angle {34:26 :41}{3:19 :-9}{-25:-28 :37}!! Target move speed... Failed to counting!! Failed to lock the Target!! Available commands... 1. Keep firing with chance to hit 10%. 2. Defensing with primary armour 3. Blocking target attack with siege and 60% chance 4. Retreat... Auto picking mode! Command 3 is selected! Realisazing command! Siege position at 82 degree!!
Sesuai perintah processor. Ku gerakaan siege ku sesuai prosedur agar dpat menahan serangannya, karena gue yakin dia akan menyerang gue. Meski Chance kecil. Tapi gue tetep harus mencobanya!
"HAAAA!!!!" teriak belato itu dan tiba2 dia sudah ada di samping kanan gue! Procesoorr!!!! TArget position 76 degree! Target range 1621 mm!! Weapon range 1832mm!! Chance to block 58%!! Available command mode terminated! Keep blocking choiced! Realisazing command!!!
Jika Attack angle procesor gue benar, gue bisa nge block serangannya! Gue cuma bisa berharap pada keberuntungan!
SRAAAATTT..........
Berhasil gue Block! Eh... tapi tidak terasa ada benturan! dan tak ada lecet pun pada siege gue! Dan data siege gue menunjukkan tidak ada serangan yang di tahan! B...Bayangan?? FAKE!!! SAmping kiri!!!!!
Dan ketika baru saja kepalaku menoleh kekiri. Belato itu sudah mengayunkan pisaunya ke punggung gue. Tanpa minta prosedur dari sistem, secara refleks aku meloncta menjauh dari belato tiu. Tapi hasilnya nihil. Dia berhasil menebas badan ku sampai 12 cm dalamnya. Sistem ku sempat freeze ketika sudah ON kembali, tiba2 aku di dorong oleh perisainya sehingga aku terpental jauh dan jatuh tersungkur. Belum sempat aku berdiri, tiba2 aku tertusuk sebuah piasu lempar yang aku tahu pasti dari belato itu. Lumayan juga, nusuk sampai 3 cm dalamnya. Sistem ku tidak freeze tapi aku semakin sulit berdiri. Apalagi dengan siege yang masih terpasang di launcher ku sehingga menyulitkan aku karena siege nya cukup menganggu.
"HAHAHA!!" tawa kemenangan belato itu yang sudah berada di atasa gue yang masih terbaring ini. Dan bersiap untuk melancarkan skill pressure bomb.
Dia mulai bersalto 1 kali... dan disalto yang ke 2 ini, dia menjulurkan pisaunya! Serangannya yang ini!!
""WALAU AKU TERTAHAN, AKU BISA MENGANGKAT SIEGE KU!!!!!" teriakku seraya mengangkat siege dengan tangan kanan ku dan menahan lajur serangan pisau itu.
TRAAAAAACK!!!!!!!!
Suara benturan antara logam vs logam langsung mengerenyitkan seluruh telinga bagi yang mendengarkannya.
Belato itu sempat terpaku ketika aku berhasil menahan oressur bomb nya. Tapi dengan cepat ia menarik kembali pisaunya dan kembali mengayunkan Pisaunya ke arah kepalaku. Tapi refleks ku lebih cepat. Ku akses kan sebuah data ke launcher dan siege ku. Ya, data yang ku masukkan adalah....
"QUICK COMPOUND SIEGE!!"
Nit.. JDHUAAAR......
Peluru ku bergerak dengan cepat menuju belato itu. Tapi sepertinya gerak refleks belato itu kuat juga. Ia langsung mengarahkan perisainya ke arah lajur Rocket ku. Dan ia tertawa senang.
"HAHA!! @#%@#&$# BLOCK!!!" teriaknya dengan seolah ingin mengejekku.
Tapi aku malah senang juga dengan teriakan gombal dia, langsung saja kubalas...
"YOU'RE SUCH AN IDIOT DUMB!! DIE YAA!!!" Balas ku lantang. Meski gue tahu dia gak tahu bahasa yang gue pake
and...
DHUAARRR.....
Belato itu berhasil menagkis compound ku. Tapi perisainya terlepas dan terlempar jauh dari hadapannya. Ya, aku sengaja mengarahkam tembakan ku di tepi perisainya sehingga perisainya akan berputar dan melintir tangan belato itu. Sehingga tuh perisai pasti terlepas dari tangannya! dan jika perisainya terlepas... Dia FREE!
DHUUMM.........
Kutembakkan Flash Rocket (pelru yan damage nya biasa tapi kenceng banget) dan langsung menusuk armor belato itu dan terpental dan jatuh tersungkur.... haha. Impas sekarang
Secara perlahan-lahan ia mulai berdiri dan mencabut peluru ku dari armornya. Uh, tidak keluar darah. Hanya menancap pada armornya saja. Cih. belum sempat aku konsen lagi. Dia masih saja menggeram ke gue. We, aku balas dengan mengangkat tangan kanan ku. Lalu ku acungkan jari jempol ku. dan kuputar lenganku sehingga jempolnya di bawah dan dengan mantab tertuju ke belato sialan itu.
Belato itu sempat melotot. Tapi dengan sigap ia mengangkat tangannya ke atas. dan mengacungkan jari tengahnya ke arah ku... we... pinter juga nih cebol edan.
Tapi aku tidak kehabisan akal, ku angkat kedua tangan ku. Lalu dengan tangan kiri ku acungkan jari telunjukku, then dengan tangan kanan ku, gue tempelin ujung jari jempol dengan ujung jari telunjuk sehingga membentuk suatu lingkaran kecil. Lalu kumasukkan lingkaran itu ke jari telunjuk tangan kiri ku. ku keluarkan lagi, masukkan, keluarkan, masukkan. Terus berulang-ulang dan sambil ku tunjukkan gerakan jari itu ke belato itu. Dia meloto-loto melihat ada acre cabul yang di jadiin PVP nya...
Dia tidak langsung menyerah, dia mengagkat tangan kannya, dia menempelkan ujung jempolnya dengan seluruh jarinya sehingga berbentuk terowongan kecil. Lalu dia mengarahkan 'terowongan' itu ke arah (maap mod) selangkangannya. Lalu dia menjauhkan tangannya dari selangkangannya, didekatkan lagi, menjauh, dekatin, jauh, trus di ulang-ulang dan dengan pedenya menunjukkannya ke gue...
"edan nih cebol. Pikirannya sama maksiatnya ama gue..." pikir gue yang masih terbengong melihat belato itu terus mengulangi gerakan tangan maksiatnya tersebut.
Gue udah ga bisa apa2 lagi. Ide ku udah ga keluar lagi. Ku lihat dia tersenyum puas merayakan kemenangannya. Lalu dia meminta chandra cewe tadi itu untuk melakukan sesuatu... EH... APA? ELU MAU 'do it' DISINI?? DI DEPAN GUE??!!!!!
Oh, kaga. Dia cuman minta buff pendukung dari chandra itu. Oh, tandanya mau PVP lagi nih. Ku tegakkan siege ku kembali. Bersiap untuk serangan berikutnya...
"@#%@$!!!!!!!!!!!" semangat belato itu.
BETT!!!!
Pisaunya! sudah tepat berada di depan gue! MATI GUE!!!!!!!!!!!
EH? gue belom mate?
secara perlahan gue lihat belato itu.
D...dia. Menahan pisaunya? tangannya bergetar seakan merasakan suatu kebingungan yang amat sangat. Wajahnya lansung berkeringat.
Dan dengan rasa sangat ketakutan. dia berkata....
"D...DOOM??"
DHUAAAAAARRRRRR.......
"GRAAARGH!!!" erang belato itu sambil terpental dan jatuh.
Ternyata sebuah rocket menghantam belto itu. Dan meledak dan membuat belato itu terpental kebelakang.
Tapi tadi siapa yang nembak??
"Doom! Gila Kau! Kau kira Belato yang pake pisau putih itu setara dengan kamu?!"
Nakama!!
"YA IYALAH! Itu kan hanya dua makhluk berdaging cebol!" bales gue menanggapi teriakan gue
"Kamu jarang baca buku tentang belato ya? Coba kamu lihat pisau apa yang di pegang dia!"
"Emang kenapa?" tanya gue
"uh kau ini, itu Sickle Knife! yang sudah di modifikasi menjadi SI Cycle Knife!" jelas Nakama sambil menggeleng-gelengkan kepalanya melihat tingkah laku gue yang memang kelihatan blo'on ini. Jujur aja, gue gak peduli dia megang sikil (sickle) atau apalah! Yang gue tau dia cuma 2 cebol! titik!
"trus, sikil itu buat apaan?" sungut gue terus berlanjut
"tidak perlu aku jelaskan! Mending engkau mundur! Akan aku lawan mereka!"
"enak aja! Itu mangsa gue" Tolak gue lalu mecoba berdiri
"huh... kau ini..."
Gue lagi perang mulu ama Nakam, sedang kan belato itu juga sedang cek cok juga. Tapi itu berakhir dengan....
"SELURUH PASUKANMUNDUR! HARAP MENUJU DEMENTER TERDEKAT! DEMENTER TERSEBUT AKAN MEN WARP KAMU KE MARKAS!" command warchon sangat keras ke seluruh accretia yang berada di kartella.
"ini... Gak mungkin! Accretia kalah?"
"Kamu denger kan? sekrang cepat ke dementer!" teriak Nakama sambil menarik tangan gue. Tapi aku menolaknya
"CIH! PVP gue ama belato sial itu belom selesai!" sungut gue
"uh! Keras kepala kau! Terserah deh kalau mau mati! Berbuatlah sesukamu!" Lalu Nakama pergi meninggalkan gue
Gue tau, Nakama. Gue gak bisa nyelesain itu sekrang. tapi pasti gue bisa cari jalan lain.
Lalu gue menghampiri belato cowo itu. Dia juga menghampiri gue.
"WOI ITU SIAPA GUNNER IDIOT YANG MASIH PVP!!! SINI LO!! MASU MATI LO?!! teriak warcho jengkel yang sepertinya membentak gue
Sori bos, elu ga usah i kut campur. It's my business with that bastard. Gumam gue.
Lalu belato itu menodongkan pisaunya ke kepala gue, dan gue pun menodongkan launcher ku tepat di kepalanya.
"@%#$@....@#%^@$*&@#@#......'
"suatu saat nanti... kita akan buktikan siapa yang terkuat!"
Lalu gue berlari meninggal kan belato itu. Dan menuju dementer.
"wah gila juga kau. Elu jadi tontonan tau gak" celoteh si dementer itu. Nick nya eX4nD
"Dia itu... rival gue" tutur gue kalem
"rival sama musuh yang lebih kuat... kalah kau ama dia" gerutu nakama sambil membuang muka.
"Udah2, gue bikin gatenya sekarang" sela eX4nD sebelum terjadi pertengkaran kembali.
Gate terbuka, lalu gue beserta yang lain masuk ke Gate... meninggalkan medan pertempuran.. kembali ke markas. Siapakah cewe belato itu? Mengapa Cowo belato itu kenal gue? ah... the Time will tell......
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar